BULUKUMBA_PB— Lolleng Bin Sanna Ng 43 warga dusun Tonrang Gowa Desa Benteng Gantarang, tewas ditikam oleh lelaki Irwan Bin Tiling 45 petani alamat dusun Pasilbungam desa Balibo, kecamatan Kindang Sabtu malam 2 Meret 2024 sekitar pukul 22:00 wita di dusun Dusun Parang luara Desa Benteng Gantarang, kabupaten Bulukumba, Sulsel.
Informasi yang dihimpun wartawan Minggu 3 Maret 2024 mengatakan kejadian berawal saat korban dan pelaku diduga sedang pesta miras jenis Ballo di kebun milik lelaki Colleng di Dusun Parangluara Desa Benteng Gattareng tidak lama kemudian terjadi selisih paham antara korban l Lolleng dan dengan Colleng dimana pada saat itu terjadi saling dorong mendorong kemudian pelaku Irwan datang untuk melerai dan menyampaikan ke lelaki Lolleng untuk meninggalkan tempat tersebut karena tidak terimah ditegur pelaku Lolleng mencabut sebilah badik yang diselipkan di pinggang nya kemudian menikam pelaku pada bagian perut sehingga pelaku jatuh ketanah, beberapa saat kemudian pelaku berdiri dan langsung balik mencabut badik kemudian menikam korban pada bagian dada sehingga mengakibatkan korban terjatuh dan tersungkur ke tanah dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Sementara itu kepala desa Benteng Gantarang Asbar yang dikonfirmasi wartawan Minggu 3 Maret 2024 membenarkan peristiwa berdarah tersebut.
” Benar pak ada warga saya meninggal tadi malam sekitar jam 22:00 wita karena ditikam,” kata Asbar.
Asbar mengatakan kalau dari informasi yang dirinya peroleh kalau kejadian ini terjadi di desa Balibo di tempat pesta miras pelaku dan korban sempat baku tikam dengan baik namun aksinya satu korban tewas ditempat.
Mayat korban baru ditemukan warga sudah dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu dini sekitar pukul 02:00 wita.
” Saya bersama istri Almarhum dan keluarga almarhum bersama Personil Polsek Gantarang Dan Tim Buser polres Bulukumba ke lokasi penemuan jenazah korban,” katanya.
Ditambahkan Asbar sementara pelaku Irwan saat ini dirawat di Puskesmas di kecamatan Kindang karena mengalami luka tikaman.
” Sempat Ji saling tikam tapi naas korban meninggal satu orang,” tutupnya.
Sementara itu Kapolres Bulukumba AKBP Andi Erma Suryono membenarkan hal tersebut.
” Benar saat ini sementara proses penyelidikan anggota,”katanya.(RR)