Tanjung Selor, PB – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DKISP) menggelar pelatihan arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di SMA Negeri 1 Tanjung Selor, Senin (16/6/2025). Pelatihan dibuka Kepala DKISP, Dr. H. Iskandar Alwi, S.IP., M.Si., dan diikuti oleh peserta dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltara.
Iskandar Alwi menjelaskan bahwa pemerintah terus mendorong transformasi digital melalui SPBE sebagai kerangka kerja untuk mewujudkan pemerintahan yang efisien, transparan, dan akuntabel dengan memanfaatkan teknologi informasi terintegrasi. Arsitektur SPBE yang terintegrasi dapat menghindari duplikasi sistem, meningkatkan interoperabilitas, dan memperkuat tata kelola teknologi informasi.
Pelatihan ini diharapkan memberikan pemahaman teknis dan strategis mengenai penyusunan dan penerapan arsitektur SPBE, menciptakan sinergi antarlembaga, dan menjadikan peserta sebagai agen perubahan dalam mempercepat transformasi digital. Iskandar Alwi mengapresiasi komitmen seluruh pihak dan berharap pelatihan ini memperkuat fondasi digitalisasi birokrasi dan meningkatkan kualitas layanan publik.
Iskandar Alwi juga menyebutkan bahwa Kaltara menempati posisi ke-15 dalam evaluasi SPBE tahun 2024, dan berharap Kaltara dapat mengikuti minimal kementerian/lembaga. Ia juga menekankan dukungan dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengingat Kaltara berada di wilayah 3T, perbatasan, dan merupakan penyangga IKN. Pemprov Kaltara telah melakukan berbagai upaya, termasuk surat ke Komdigi dan audiensi dengan Pj. Sekretaris Daerah Kaltara dan Kepala DKISP.
Pelatihan ini juga dihadiri Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika DKISP Kaltara, Deddy Hariady, S.Kom, dan tim dari Pusat Pengembangan Aparatur Komunikasi dan Digital Komdigi yang diketuai Adi Novian Prihantoro, S.Kom., MM.( AT)
