Akses Pupuk dan Infrastruktur Jalan Pertanian Jadi Sorotan DPRD Kutim

Kutai Timur, PB – Akses terhadap pupuk di Kutai Timur menjadi perhatian serius masyarakat. Meskipun Kalimantan dikenal sebagai salah satu penghasil pupuk, khususnya melalui Pupuk Kaltim, distribusi pupuk kepada petani di daerah ini masih menghadapi kendala. Hal ini diungkapkan oleh Saiful Bakri, anggota DPRD Kutai Timur dari Komisi D bidang kesejahteraan, pukul 15.21 WITA, Sabtu 23 November 2024.

“Ketersediaan pupuk sangat penting bagi masyarakat, tetapi masih ada kekhawatiran di kalangan petani mengenai aksesnya. Padahal, Kalimantan merupakan penghasil pupuk. Ke depan, kami akan mempertanyakan ini kepada dinas terkait,” ujar Saiful Bakri.

Selain itu, Saiful juga menyoroti pentingnya infrastruktur jalan pertanian, terutama di Daerah Pemilihan (Dapil) 2 yang meliputi Sangatta Selatan, Teluk Pandan, Bengalon, dan Rantau Pulung. Menurutnya, kondisi jalan yang memadai akan mendukung kelancaran distribusi hasil pertanian dan menunjang kesejahteraan petani di wilayah tersebut.

“Infrastruktur jalan pertanian harus menjadi prioritas ke depan. Daerah seperti Sangatta Selatan, Teluk Pandan, Bengalon, dan Rantau Pulung perlu mendapatkan perhatian lebih,” tambahnya.

Pernyataan ini menjadi pengingat bagi pemerintah daerah untuk terus memperbaiki sistem distribusi pupuk dan meningkatkan infrastruktur pertanian guna mendukung keberlanjutan sektor pertanian di Kutai Timur.

Saiful Bakri menunjukkan kepedulian terhadap permasalahan yang dihadapi petani di Kutai Timur.

Harapannya, DPRD Kutai Timur dapat terus memperjuangkan kepentingan petani dan mendorong pemerintah daerah untuk mencari solusi yang tepat dalam mengatasi kendala akses pupuk dan meningkatkan infrastruktur jalan pertanian di wilayah tersebut.( MJ)