Aceh, PB – Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) perwakilan Pidie mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera meresmikan jalan tol Padang Tiji-Seulimeum di Aceh. Ketua YARA Pidie, Junaidi, SH, menyatakan hal tersebut kepada media pada Senin (14/7/2025).
Junaidi menilai jalan tol tersebut sangat penting untuk menggerakkan roda ekonomi dan mobilitas penduduk Aceh. Ia mempertanyakan lambannya progres pembangunan jalan tol tersebut yang digarap PT Hutama Karya.
Berdasarkan penelusuran YARA, progres fisik pembangunan jalan tol Sibanceh pada minggu kedua Agustus 2024 mencapai 93,62 persen, sedangkan seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum (24,67 km) pada Juni 2025 telah mencapai 99,46 persen.
“Artinya, dari Agustus 2024 sampai Juni 2025, atau selama 10 bulan, progres pembangunan hanya 5,94 persen. Ini menjadi tanda tanya besar,” ujar Junaidi.
Ia juga menyoroti pembangunan tol Sigli-Banda Aceh yang telah berjalan sejak 2018 namun belum selesai. Oleh karena itu, YARA mendesak Presiden Prabowo untuk mempercepat peresmian jalan tol Padang Tiji-Seulimeum dan mengevaluasi pihak yang bertanggung jawab atas lambatnya pembangunan.
Junaidi khawatir pembangunan yang telah menghabiskan anggaran triliunan rupiah akan sia-sia jika dibiarkan berlarut-larut. Ia juga menekankan pentingnya peresmian jalan tol untuk meningkatkan keselamatan pengguna jalan, terutama mengingat tingginya angka kecelakaan di kawasan Seulawah. Jalan tol diharapkan dapat menjadi alternatif bagi kendaraan berat untuk menghindari kecelakaan.(R)
