
Kutai Timur, PB – Ketua dan anggota DPRD Kutai Timur menunjukkan kepedulian nyata terhadap masyarakat Kecamatan Bengalon yang terdampak banjir. Dalam kunjungannya, anggota dewan tidak hanya meninjau kondisi lapangan tetapi juga memberikan bantuan untuk meringankan beban warga yang terkena dampak bencana.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian Ketua dan anggota DPRD Kutai Timur yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat kami. Ini menunjukkan bahwa pemerintah setempat peduli dengan kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat,” ujar Sofyan, salah satu perwakilan warga Desa Sepaso Timur.
Bantuan tersebut dinilai sangat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kepedulian yang diberikan oleh Ketua dan anggota DPRD Kutai Timur. Kehadiran mereka di lapangan juga menunjukkan bahwa mereka benar-benar memahami dan peduli dengan kondisi kami,” tambahnya.
Di sisi lain, PT Kaltim Prima Coal (KPC) bersama mitra kerja juga kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Desa Sepaso Timur. Penyerahan bantuan berlangsung di Balai Desa Sepaso Timur pada Jumat 24 Januari 2025, disaksikan Plt Camat Bengalon, Ibu Permana Lestari, M.Pd.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan KPC dan mitranya. Langkah ini sangat membantu masyarakat yang terdampak banjir, terutama di masa sulit seperti ini,” ujar Permana Lestari.
Ia juga berharap adanya kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, pihak swasta, dan masyarakat untuk menciptakan solusi jangka panjang dalam mengatasi bencana banjir. Beberapa langkah, seperti normalisasi sungai dan relokasi warga di bantaran sungai, terus menjadi usulan prioritas.
Manager KPC BCRD, Syahruldin, menegaskan bahwa bantuan yang diberikan merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung masyarakat. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga dan membantu mereka kembali menjalani aktivitas seperti biasa,” katanya.
Baik DPRD Kutai Timur maupun KPC telah menunjukkan kolaborasi yang baik dalam membantu masyarakat Bengalon menghadapi dampak banjir. Diharapkan, langkah-langkah ini menjadi awal dari upaya yang lebih besar untuk memastikan bencana serupa dapat diminimalisasi di masa depan.(MJ)