SINJAI_PB— Kerja Bakti Warga BTN Gojeng Permai Bersihkan Saluran dan Kembalikan Fungsi Posyandu Dukung Penilaian Adipura.
Dipimpin ketua Rukun Warga (RW), A. M. Rustam, warga BTN Gojeng Permai, Kelurahan Biringere Kecamatan Sinjai Utara pada Minggu (28/01/2024) pagi kompak menggelar kerja bakti membersihkan saluran air dan penataan serta perbaikan sarana dan prasarana Posyandu.
“Kegiatan kerja bakti hari ini yang sesungguhnya merupakan kegiatan rutin warga BTN Gojeng Permai, memang lebih diarahkan untuk mengantisipasi datangnya musim hujan yang selalu berdampak pada meluapnya air ke jalan hingga memasuki rumah warga.” terang A. Rustam.
Selain itu, lanjut Rustam, kegiatan ini juga difokuskan pada upaya penataan dan pembenahan untuk mengembalikan fungsi Posyandu secara optimal yang dalam beberapa bulan terakhir ini atau selama pembangunan alun-alun digunakan sebagai warung kopi oleh salah seorang warga BTN.
“Hari ini, Posyandu akan kita kembalikan pada fungsinya untuk melayani masyarakat sesuai peruntukannya, termasuk ruang-ruang yang ada di sekitarnya, kita tidak lagi membolehkan ada aktifitas penjual atau gerobak di depan Posyandu, sebab selain mengurangi nilai estetika gerbang perumahan, juga cenderung mengganggu kebersihan lingkungan”Tegas Rustam.
Kalau seperti pemilu atau pilkada sebelumnya, Posyandu ini juga selalu dijadikan sebagai salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kelurahan Biringere, sehingga mendekati jadwal pemungutan suara pada pemilu dan pilpres 14 Pebruari mendatang, tempat ini harus sudah kami persiapkan sebaik mungkin jika memang dibutuhkan.
“Jadi kerja bakti warga BTN Gojeng hari ini memang lebih difokuskan kepada upaya mendukung kesuksesan pencapaian sasaran strategis, mulai dari upaya mengantisipasi dampak musim hujan, pelayanan kesehatan anak dan ibu, kesuksesan penyelenggaraan pemilu hingga penilaian lomba adipura” Pungkasnya.
Dalam kegiatan kerja bakti itu, juga tampak hadir beberapa kepala OPD Pemkab Sinjai yang bertempat tinggal di perumahan BTN Gojeng Permai di antaranya, Sekwan, Lukman Fattah dan Kepala BPBD, Budiaman dan tokoh masyarakat lainnya.
