Balikpapan, PB- Gubernur Kalimantan Utara, DR. (H.C) H. Zainal A Paliwang, M.Hum, hadiri acara Resiliensi Penanggulangan Bencana Wilayah Kalimantan yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Timur.
Gubernur turut menjadi bagian dalam proses penandatanganan naskah kesepakatan bersama antara pemerintah provinsi di wilayah Kalimantan, termasuk penandatangan kerjasama resiliensi wilayah Kalimantan yang dilakukan oleh Kepala BPBD se-Kalimantan.
Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik, dalam sambutannya saat membuka acara tersebut, mengingatkan bahwa potensi bencana adalah ancaman bagi Indonesia secara keseluruhan, terutama di Pulau Kalimantan yang saat ini menjadi lokasi IKN. Dia juga menekankan bahwa tiap provinsi memiliki spesifikasi bencana yang berbeda, seperti banjir, kebakaran lahan, dan hutan.
Akmal Malik juga menekankan pentingnya kerjasama antar provinsi dalam penanggulangan bencana, sehingga melalui penandatangan naskah kesepakatan tersebut, regulasi menjadi payung hukum bersama guna memastikan pelaksanaan anggaran dalam penanggulangan bencana dapat berjalan dengan baik.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kaltara, Taufik Hidayat, S.TP, M.Si, dan Pelaksana Tugas Kepala BPBD Kaltara, H. Nur Ansar.