SINJAI_PB— Dari 67 Desa di Kabupaten Sinjai, sebanyak 28 Desa yang saat ini memiliki website aktif. Hal itu berdasarkan data Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Sinjai.
Kepala Bidang (Kabid) Aptika Diskominfo Sinjai, Muhammad Takdir mengatakan bahwa, pihaknya terus mendorong pemerintah desa dalam hal pengembangan website.
“Yang awalnya websitenya ini dipakai untuk menyebarkan informasi sekarang kita mengupgradenya untuk bisa menggunakan sebagai pelayanan masyarakat,” ungkapnya, Kamis (31/3/2022).
Selain sebagai penyebaran informasi pemerintahan dan pelayanan masyarakat, pihaknya tambah Takdir juga mendorong semua desa untuk memaksimalkan potensi desanya untuk di pasang di website desa. Termasuk potensi wisata dan potensi perekonomian.
“Kita harapkan juga agar dimanfaatkan untuk menjual produk-produk lokal yang ada di desanya atau menjual hasil-hasil bumi. Hal itu dilakulan agar bisa menghasilkan nilai ekonomis dan menghasilkan pendapatan daerah,” imbuhnya.
Karena itu, bagi desa yang belum memiliki website, pihaknya akan melakukan pertemuan khusus untuk memotivasi desa dalam memiliki website, sekaligus memberikan bimtek.
“Yang sudah memiliki website nanti akan di upgrade lagi websitenya terkait penggunaannya. Dan yang belum kita usahakan supaya mereka bisa mengikuti langkah-langkah teknis untuk mendapatkan websitenya aktif kembali,” kata Takdir.
Apalagi Diskominfo sebagai leading sektor dalam pengembangan smart kampung yang merupakan program unggulan Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA), pihaknya terus melakukan bimbingan sekaligus mendampingi desa, sampai mereka bisa memanfaatkan website tersebut, agar tujuan dari smart kampung ini bisa tercapai.
“Jadi kami berharap kepada semua desa, baik yang belum memiliki atau yang telah memiliki website agar website ini bisa dimanfaatkan betul, dan semua perangkat desa bisa mengetahui cara mengupload dan mengirim tulisan,” kuncinya(H)